Sekelompok astronom asal Inggris berhasil
mendeteksi sebuah bintang yang paling besar yang pernah dilihat manusia.
Bintang raksasa itu memiliki ukuran 265 kali lipat lebih besar
dibanding Matahari kita.
Saking besarnya, bintang itu dapat mengubah teori tentang bagaimana proses lahirnya bintang. Bahkan diperkirakan, saat lahir ia mencapai ukuran 320 kali Matahari.
Saking besarnya, bintang itu dapat mengubah teori tentang bagaimana proses lahirnya bintang. Bahkan diperkirakan, saat lahir ia mencapai ukuran 320 kali Matahari.
Sebelum ini, menggunakan model yang digunakan oleh peneliti, diketahui bahwa ukuran maksimal bintang adalah 150 kali lipat dibanding Matahari kita. Apapun yang berukuran di atas itu terlalu sulit untuk terbentuk menjadi bintang.
Namun, dikutip dari BBC, 25 Desember 2010, Paul
Crowther, astronom asal University of Sheffield, Inggris, setalah
mengamati gambar-gambar yang ditangkap oleh Very Large Telescope di
Chile dan teleskop ruang angkasa Hubble, menemukan bintang yang
melampaui ukuran maksimal itu.Selain jauh lebih besar dibanding
Matahari, R136a1, bintang yang berada di gugus dengan jarak 165 ribu
tahun cahaya dari Bumi itu juga sama terangnya dengan 10 juta buah
Matahari kita.
Sebagai gambaran, perbandingan cahaya antara bintang ini dengan Matahari di tata surya kita adalah seperti membandingkan sinar Matahari dengan Bulan purnama,” kata Crowther.Diperkirakan, suhu di permukaan bintang itu mencapai sekitar 50 ribu derajat Celsius, hampir delapan kali lebih panas dibanding Maharari.
Crowther
menyebutkan, hal yang lebih penting dari penemuan bintang raksasa itu
adalah memberikan keyakinan pada manusia bahwa kemungkinan besar masih
ada bintang-bintang sangat raksasa seperti R136a1 di jagat raya.Sebagai gambaran, perbandingan cahaya antara bintang ini dengan Matahari di tata surya kita adalah seperti membandingkan sinar Matahari dengan Bulan purnama,” kata Crowther.Diperkirakan, suhu di permukaan bintang itu mencapai sekitar 50 ribu derajat Celsius, hampir delapan kali lebih panas dibanding Maharari.
Lihat gambar kanan perbandingan dengan matahari lainya tampak seperti titik saja. planet kita bumi lebih kecil dari titik itu.
0 komentar:
Post a Comment
Jangan Malu Berkomentar